SDN 006 Bunguran Barat Tampilkan Tari Persembahan Berprestasi Pada Acara Setijab Kecamatan Bunguran Barat

SOSIAL - BUDAYA20 Dilihat

NATUNA-YUTELNEWS.com
Bunguran Barat — Seni tari dari siswa-siswi SDN 006 Bunguran Barat kembali menjadi sorotan dalam kegiatan pisah sambut Serah Terima Jabatan (SETIJAB) pada Selasa malam, 2 Desember 2025, yang dilaksanakan di Gedung Serbaguna Kecamatan Bunguran Barat. Dalam kegiatan resmi ini, SDN 006 kembali dipercaya membawakan tari persembahan, sebuah penampilan kehormatan yang biasanya ditampilkan pada momentum-momentum seremonial di wilayah tersebut.

Kepercayaan yang diberikan kepada SDN 006 Bunguran Barat bukan tanpa alasan. Sekolah ini dikenal konsisten meraih prestasi, terutama dalam perlombaan seni tari tingkat SD di Kelurahan Sedanau, di mana siswa-siswinya hampir setiap tahun menempati posisi juara. Pengalaman dan prestasi inilah yang membuat mereka menjadi pilihan utama ketika pihak kecamatan membutuhkan penampilan seni yang berkualitas dan sarat nilai budaya.

Salah seorang warga yang menghadiri acara tersebut menyampaikan,
“Kalau acara resmi, memang biasanya yang tampil itu sekolah yang sering juara. Dari dulu SDN 006 sudah dikenal bagus sekali tariannya,” ucapnya.

Pada malam itu, para penari cilik tampil dengan penuh percaya diri. Gerakan yang rapi, kompak, serta penghayatan yang kuat menjadikan suasana acara berlangsung khidmat dan penuh nilai estetika. Mereka membawakan tarian dengan penuh kesungguhan, memperlihatkan betapa seni tari telah menjadi bagian penting dari proses belajar mereka.

Awak media Yutelnews.com juga menyempatkan diri berbincang dengan guru pendamping yang setia mendampingi siswa-siswinya. Ia menyampaikan dengan penuh kebanggaan:

“Alhamdulillah, setiap perlombaan seni tari tingkat SD di Sedanau, anak-anak selalu meraih juara. Tapi seni tari bukan hanya soal menampilkan gerakan indah. Di dunia pendidikan, seni ini adalah bagian dari kolaborasi pembelajaran. Melalui seni tari, kami bisa melihat kedisiplinan, kepatuhan, kerja sama, dan tanggung jawab siswa. Seni itu melengkapi mata pelajaran lain dalam pembentukan karakter mereka.”

Ia juga menjelaskan bahwa proses latihan seni tari memberi ruang bagi siswa untuk melatih fokus, menghargai waktu, dan menjaga kekompakan dalam kelompok.
“Setiap latihan itu proses pendidikan. Mereka belajar bersikap tertib, menghargai arahan, dan bekerja dalam tim. Ini semua nilai yang penting dalam pembentukan karakter,” tambahnya.

Harapan Dukungan dari Dinas Terkait Kabupaten Natuna

Melihat konsistensi prestasi serta pengaruh seni dalam membentuk karakter siswa, masyarakat berharap agar dinas-dinas terkait di Kabupaten Natuna, terutama Dinas Pendidikan dan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, dapat memberikan perhatian dan dukungan terhadap pengembangan seni di sekolah-sekolah.

Seni dipandang bukan hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai wadah pembinaan disiplin, kreativitas, serta pelestarian budaya Melayu Natuna. Dengan dukungan pemerintah daerah berupa pembinaan, fasilitas, dan ruang tampil, potensi seni di sekolah seperti SDN 006 Bunguran Barat diyakini mampu membawa nama Natuna ke tingkat yang lebih tinggi.

Seorang warga menyampaikan harapannya:
“Prestasi anak-anak ini aset penting daerah. Kami berharap dinas terkait bisa ikut memberi dukungan agar seni tari di sekolah semakin berkembang dan membanggakan Natuna.”

Seni sebagai Warisan dan Identitas Budaya

Penampilan tari persembahan SDN 006 Bunguran Barat dalam acara SETIJAB ini menjadi gambaran nyata bahwa seni tari memiliki peran penting dalam dunia pendidikan sekaligus pelestarian budaya. Generasi muda bukan hanya belajar menari, tetapi juga belajar menjaga dan menghormati budaya lokal yang menjadi identitas daerah.

Dengan prestasi yang terus diraih dan kualitas penampilan yang konsisten meningkat, SDN 006 Bunguran Barat semakin dikenal sebagai pilar seni tari di Kecamatan Bunguran Barat. Penampilan mereka menjadi kebanggaan sekolah, masyarakat, dan daerah.

Redaksi: Darmansyah – Kabiro Natuna Yutelnews.com

Posting Terkait

JANGAN LEWATKAN