YUTELNEWS.com | JAKARTA – Menyambut Program Indonesia Emas sebagai program visioner pemerintah dan menyongsong masa purna keketuaan Indonesia pada KTT ASEAN, Keluarga Alumni Program Persahabatan Indonesia-Jepang Abad 21 (KAPPIJA-21) akan menyelenggarakan serangkaian kegiatan bertajuk Konferensi Internasional Generasi Emas ASEAN. Kegiatan ini akan digelar di Bandung, 8-10 Desember 2023.
Kegiatan ini diprakarsai KAPPIJA-21 dengan didukung oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Kementerian ESDM, BUMN, PT. Pos, PLN, Pelni, PFN, BNI, BRI, Kementerian Luar Negri, Menparekraf dan Sekretariat Kabinet, dengan estimasi kehadiran peserta sebanyak 200 orang, yang terdiri dari para mahasiswa dan dosen 32 Perguruan Tinggi di Indonesia.
Menurut Sjahriati Rochmah, Ketua KAPPIJA-21, generasi muda tahu sejarah betapa besarnya peran RI dalam hal perundingan Internasional saat Konferensi Asia Afrika. Juga perundingan masa lalu dan bagaimana piawainya para founding fathers tersebut dalam bernegosiasi.
“Semoga semangatnya menjadi semangat adik adik yang berkonferensi di Gedung bersejarah yang menjadi tempat saksi sejarah jejak kehebatan Indonesia,” katanya dalam rilis yang diterima redaksi, Kamis (07/12/23).
Sjahriati berharap untuk masa sekarang event ini bisa menyemangati dan mengundang para mahasiswa untuk berkiprah menjadi yang terbaik di segala bidang. Memahami dinamika global termasuk peran strategis ASEAN yang saat ini Indonesia menjadi ketua ASEAN. Kedepannya Sjahriati berharap, ini akan menjadi persiapan dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
“Mereka harus siap menjadi leader yang berkarakter seperti pejuang Konferensi Asia Afrika di masa lalu agar Indonesia tetap menjadi pilar strategis kerjasama Internasional,” lanjutnya.
Konferensi bakal diselenggarakan di Gedung Merdeka dan Gedung Sate Bandung, dua gedung yang merupakan saksi sejarah betapa strategisnya peran Indonesia dalam diplomasi tingkat dunia selama ini.
(Kaperwil Aceh – Said Yan Rizal)