PAYAKUMBUH, YUTELNEWS.COM —Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Payakumbuh mengadakan rapat dengan ketua komite sekolah, kepala sekolah, dan guru SD dan SMP se-Kota Payakumbuh untuk membahas berbagai masalah pendidikan di kota tersebut. Rapat berlangsung di Ruang Rapat DPRD pada Senin siang (21/4/2025) dipimpin oleh Ketua Komisi C, Fitrayanto, S. Pd.
Fitrayanto mengapresiasi kehadiran peserta dan menekankan pentingnya meningkatkan kualitas pendidikan di Payakumbuh.
Ia membahas isu Lembar Kerja Siswa (LKS) yang dianggap krusial oleh banyak pihak di lingkungan sekolah dan berharap masalah ini dapat segera diatasi agar tidak mengganggu proses belajar-mengajar.
Beberapa perwakilan sekolah mengungkapkan kendala yang mereka hadapi. Wakil Kepala SMPN 1 menyatakan bahan ajar masih diambil dari koperasi, dan buku dari Kurikulum Merdeka belum mencukupi.
LKS sudah tidak digunakan di SMPN 1. Ketua Komite SMPN 1 juga menyampaikan masalah anggaran yang tidak mendukung kegiatan pendidikan. Di SMPN 2, kepala sekolah mengeluhkan dana BOS yang tidak mencukupi, dan ada kekhawatiran kalau sekolah negeri tertinggal dari sekolah swasta.
Perwakilan sekolah dasar juga menunjukkan masalah terkait LKS dan pungutan. Perwakilan Komite SDN 04 meminta penunjukan kepala sekolah definitif untuk mempercepat keputusan di sekolah.
Fitrayanto meminta semua masalah tersebut disampaikan secara tertulis untuk dibahas lebih lanjut dengan Dinas Pendidikan. Ia berjanji akan memperjuangkan aspirasi ini dalam anggaran tahun berikutnya.
Anggota DPRD lainnya menyatakan bahwa rapat ini penting untuk menjaring aspirasi pendidikan di daerah dan mencari solusi terbaik. Mereka juga mendiskusikan rencana program BOS Daerah sebagai dukungan tambahan bagi sekolah yang belum tercover oleh dana BOS nasional.
Komisi C berkomitmen untuk terus mengawasi peningkatan mutu pendidikan di Payakumbuh.
(Hms DPRD)
(MMD)
