Kades Bayangan Desa Rebono Benar Adanya Kades Definitif Hanyalah Sebagai Boneka Desa

YUTELNEWS.com | PASURUAN- Memanasnya situasi Pemdes Desa Rebono Kecamatan Wonorejo, sampai hari ini malah semakin meruncing, hal ini sudah terlihat jelas Kades Bayangan itu bukan hanya cuma rumor belaka akan tetapi nyata adanya.

Hal ini terjadi saat salah satu warga Desa Rebono meminta tanda tangan dirumahnya Kades Definitif Sumiyati bukan kades yang sesungguhnya yang berikan tanda tangan justru yang ngasihkan tanda tangan dan stempel malah Kades Bayangan dalam hal ini adalah inisial BUS. Dan kejadian ini bukan hanya sekali atau dua kali saja terjadi malahan ini sering kali dilakukan oleh Kades Bayangan inisial BUS, yang menganggap dirinya sebagai Bak Kades yang sesungguhnya.

Di Balai Desa Rebono Yang Carut Marut, Camat Meradang Pada Seluruh Perangkat

Awak media saat mengkonfirmasi pada Narasumber dalam hal ini warga yang benar benar tidak mau diberitakan juga menyatakan kalau Kades Bayangan inisial BUS menganggap dirinya yang punya kendali di Desa Rebono untuk mengatur seluruh aktifitas perangkat dan program program desa yang ada di Desa Rebono.

Dengan lantangnya Om Erick, Ketua LSM TRINUSA Pasuruan Raya menyatakan

,”Saya Erick, selaku ketua LSM TRINUSA Pasuruan Raya sangat menyayangkan kepala desa bayangan inisial BUS di Desa Rebono Kecamatan Wonorejo berani menandatangi surat ketika ada masyarakat”,

,”Yang meminta pelayanan padahal yang menjadi kepala Desa Rebono itu adalah Sumiyati sesuai yang mendapatkan SK Kepala Desa dari Bupati berarti selama ini benar rumor kepala desa bayangan di desa rebono itu adalah benar ada nya dan sesuai fakta yang ada di lapangan Kepala Desa Bayangan inisial BUS itu sudah melangkah terlalu jauh, dan itu sudah tidak bisa di toleransi lagi, kami dari LSM TRINUSA Pasuruan Raya segera akan melakukan langkah tegas terkait Kepala Desa Bayangan di Desa Rebono yang sok”an berlagak bak Kepala Desa”, pungkasnya.

Sampai berita ini ditayangkan awak media belum dapat konfirmasi dari Camat Wonorejo dan Kades Bayangan inisial BUS, dan Ketua LSM TRINUSA Pasuruan Raya akan melayangkan surat (Dumas), kepada Kades Rebono, Camat Wonorejo, DPMD, Inspektorat, PJ Bupati Pasuruan, PJ Gubernur Jawa Timur, Kemendes, Kemendagri, dan Presiden RI.

Dugaan Kuat Oknum Operator Desa Rebono Yang Nantang Media Dan LSM,

Awak media lagi lagi mendapat informasi dari perangkat desa Rebono bahwa seorang oknum operator inisial MSB dengan mentang mentang diduga menantang seluruh Media dan LSM SE Pasuruan hal ini disampaikan pada seluruh perangkat Desa Rebono.

Menurut keterangan narasumber sampaikan pada awak media, oknum operator Desa Rebono inisial MSB, saat di Balai Desa Rebono dengan arogannya ngomong, ‘Aku gak wedi blas karo arek Media/LSM sak pasuruan’,

Perangkat Desa juga menanyakan pada awak media Apa maksud dan tujuan operator inisial MSB kok bisa ngomong seperti itu?, Apa gara gara pemberitaan masalah Dualisme Kepemimpinan?, Atau pemberitaan proyek DD ?, Apa Kapasitasnya Oknum MSB itu sampai berani ngomong seperti itu?, apa dia sekarang jadi backing kades Sumiyati atau bagaimana? Celetuk salah satu perangkat Desa Rebono ngobrol sama awak media.

Memang benar menurut beberapa perangkat Desa dan salah satu Aktifis GMBI Desa Rebono pun memang inisial MSB kesannya nantang Media dan LSM sesuai kutipan dan WA dibawah ini:

“Mungkin terkait deso rebono yang sampean beritakan minggu yang lalu. Beritanya gak nyampe ke bu lurah Sumiyati  karena saya tanya perangkatnya gak ada yang punya di group RT juga di group perangkat yang ada cuman nomernya Busiri/suaminya piye iki jare MSB,” lek karo pemberitaan koyok ngono gak ngefek malah ngunu omonge lek karo media juga LSM kon mrene”, ngomong ngono iki asli keterangan dari perangkat desa pas kemaren yang saya gali keterangannya”.

Lagi lagi Om Erick Ketua LSM Trinusa Pasuruan Raya Angkat bicara pada awak media,” Apa maunya Inisial MSB, apa maksudnya kok berani melontarkan kata kata sepertinya nantang Media dan LSM, maka saya akan melayangkan surat  langsung dan saya konfirmasikan pada camat setempat, agar supaya inisial MSB bisa mempertanggungjawabkan perkataannya, kami disini sebagai kontrol sosial dan kami ingin tau kapasitasnya dia inisial MSB sebagai apa, saya juga tau kalau si oknum ini juga pernah buatkan SPJ desa terus bagaimana kalau seperti itu?,

,”Dan saya juga mendapatkan informasi dari narasumber yang tidak mau di sebutkan namanya bahwasannya operator desa MSB sudah melampaui batasnya sebagai operator desa yang seharusnya operator desa itu tetap menjalankan sesuai tupoksinya tapi kok malah sudah melangkah jauh dari tupoksinya sebagai operator desa di Desa Rebono ini harus segera dilakukan pembinaan oleh camat setempat agar Desa Rebono tidak menjadi ricuh di masyarakat kalau camat setempat tidak segera dilakukan pembinaan kepada operator desa MSB tersebut maka saya sebagai ketua LSM TRINUSA akan mengambil langkah sesuai tupoksi kita sebagai monitor sosial kontrol di lapangan”, Tegas Om Erick.

(Okik)