Masyarakat LLMB Kecamatan Kuba Tahan Truk Tronton Muatan Material

YUTELNEWS.com | Masyarakat Kecamatan Kubu Babussalam (Kuba)melalui Lembaga Laskar Melayu Bersatu (LLMB) menghentikan sementara kegiatan perjalanan Truk pengangkut material yang melintas di Jalan Jend Sudirman Kepenghuluan Teluk Nilap, Selasa (14/11-2023).

Penghentian perjalanan Truk ini oleh Lembaga Laskar Melayu Bersatu dengan alasan pihak Pengusaha tidak menghindakan keluhan masyarakat selama ini terkait banyak jalan yang rusak diakibatkan Truk melebihi tonase muatan.

Selain mengakibatkan kerusakan pada jalan,getaran Truk bermuatan material ini juga mengakibatkan keretakan pada beberapa rumah milik warga yang ada di Kepenghuluan Teluk Nilap.

Terkait penyetopanTruk jenis tronton yang dilakukan LLMB Kecamatan Kuba, Masyarakat hanya meminta kepada Pengusaha untuk peduli serta memperbaiki jalan lintas Kubu yang selama ini rusak berat (berlubang )yang diakibatkan seringnya tronton pembawa material melintas.

Ketua LLMB Kecamatan Kubu Babussalam H.Zahrul Saupi.SE mengungkapkan ” Kita sebagai masyarakat yang tergabung di Lembaga Laskar Melayu Bersatu sangat peduli dengan lingkungan,Sala satunya adalah Infrakstruktur Jalan dari Kilo 0 Balam sampai ke Kecamatan Kubu dan Kuba.

Disaat hari ini kondisinya musim penghujan dilintasi oleh Truk-truk yang besar dan melebihi tonase akan membuat jalan lintas Kubu menjadi rusak dan ini sangat merugikan masyarakat pada umumnya imbasnya harga kebutuhan akan meningkat sementara harga sawit petani menurun.

Harapan kami sebagai masyarakat hanya menginginkan kepedulian kepada seluruh Pengusaha yang memiliki armada melintasi jalan Kubu ini sala satunya melakukan penimbunan Jalan yang berlubang.” Ucapnya.

Ditempat yang sama saat dilakukan pertemuan dan hasil dari kemupakatan antara masyarakat LLMB dan pihak perusahaan yang diwakili Ikbal mengatakan siap melakukan penimbunan jalan lintas kubu yang mengalami kerusakan (berlubang) di sepanjang Kepenghuluan Teluk Nilap maupun ditempat lain.” pungkasnya.

(Kabiro Panca Sitepu)