KPPS Dua Desa Di kecamatan Sreseh Di Sunat Biaya operasional

YUTELNEWS.com | Sampang madura -Dana operasional KPPS Dua desa di kecamatan sreseh diduga disunat oleh Ketua Panitia Pemungutan Suara desa setempat yaitu desa Taman dan Desa Labuhan.

Nominalnya Pemotongan dana tersebut bervariatif yang seharusnya dana diterima Rp. 4.454.000.

Menurut salah satu Ketua KPPS Di Desa Taman dana yang mereka Terima sebesar Rp. 2.500.000 (dua juta lima ratus ribu rupiah). Sementara didesa Labuhan Rp. 3.500.000 (tiga juta lima ratus ribu rupiah).

Terkait hal itu ketua PPS desa Taman, Malik belum menanggapi. Saat dikonfirmasi terganggu dengan jaringan.

Sementara itu Ketua PPS desa Labuhan, Irsat sapa’an nya, mengaku pemotongan Rp. 100.000 (seratus ribu rupiah) dirinya menyangkal, menurut dia itu suka rela dari seluruh Ketua KPPS (Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara) yang diperuntukkan untuk pengamanan.

” Mohon maaf Pak ini bukan saya memotong terkait uang yg seratus dari kpps, saya minta dengan iklas yg sedia memberi saya tidak memaksa, itu sekedar sebagai uang rokoknya polisi. Bukan memotong tapi meminta secara iklas ke Ketua KPPS, Terima kasih” Kata irsat Rabu (14/02/24) lalu.

(team siaji/RD)

Posting Terkait

JANGAN LEWATKAN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

NEWS FEED