YUTELNEWS.com | Banyuwangi – Kawasan Gumitir yang menjadi jalur perbatasan antara Kabupaten Jember dan Banyuwangi, menjadi saksi kemacetan yang cukup parah pada pagi, Senin (22/4) akibat dari kecelakaan yang terjadi pada sebuah truk di Kilometer 36.
Melansir ANTARA, menurut keterangan dari Anggota Polsek Sempolan, Aipda Anton, sebuah truk yang membawa gabah terguling di KM 36, mengharuskan penutupan total jalan untuk proses evakuasi.
“Sebuah truk yang mengangkut gabah terguling di KM 36 dan tepat berada di tengah jalan, sehingga akses arus lalu lintas sementara kami tutup total untuk melakukan evakuasi,” kata Anggota Polsek Sempolan Aipda Anton di Jalan Raya Gunung Gumitir di Desa Sidomulyo, Kecamatan Silo. Kabupaten Jember.
Evakuasi dilakukan secara manual dengan alat sederhana, seperti menarik truk menggunakan tali, sehingga memakan waktu yang cukup lama.
Perkiraan panjang kemacetan mencapai empat kilometer, baik dari arah Jember maupun Banyuwangi. Pengendara diimbau untuk bersabar selama proses evakuasi berlangsung.
“Estimasi kemacetan diprediksi sudah mencapai empat kilometer baik dari arah Jember maupun Banyuwangi, sehingga kami imbau pengendara roda dua dan empat untuk bersabar karena petugas masih mengevakuasi truk yang terguling,” katanya.
Meskipun terjadi kecelakaan, untungnya tidak ada korban jiwa. Sopir truk, Amin, mengakui bahwa kondisi jalan yang miring dan retak menjadi penyebab kehilangan kendali.
“Kondisi jalannya sangat parah sehingga kami berharap ada segera perbaikan jalan di jalur Gumitir, tepatnya di KM 36 tersebut, agar tidak ada lagi truk yang terguling,” katanya.
Selanjutnya,
Petugas akan membuka kembali jalur Gumitir setelah berhasil mengevakuasi truk, dan jalan raya antara Kabupaten Jember dan Banyuwangi akan dibuka total setelah truk ditarik ke tepi.
“Mudah-mudahan proses evakuasi secara manual bisa dilakukan secepatnya agar kemacetan di jalur Gumitir bisa bisa terurai,” ujarnya.
Kejadian serupa terjadi pada Sabtu malam sebelumnya, dimana sebuah truk pengangkut ikan terguling di jalur yang sama akibat kondisi jalan yang retak, menyebabkan kemacetan yang serupa.
Sumber dari : jawapos.com.
(Kabiro bwi ilham sodik)