YUTELNEWS.com | Sudah umum diketahui bahwa saat ini baru RKN yang memiliki cukup dukungan partai politik untuk maju dalam pilkada November nanti. RKN didukung 2 parpol yaitu Nasdem dan PKB. Kedua partai itu memiliki 8 kursi, sedangkan pencalonan mensyaratkan minimal 7 kursi DPRD.
Partai politik lain belum mengeluarkan rekomendasi, ada PKS, Demokrat, Golkar, Gerindra, PAN, PPP, Hanura dan PDI P. PKS dikabarkan sedang menimbang antara Syafni Sikumbang atau Ahlul Badrito Resya. Rito adalah kader PKS sedangkan Syafni S tidak. Demokrat terdengar akan mengusung Darman Sahladi atau Syamsu Wirman. Golkar tentu saja Safaruddin jika beliau memutuskan kembali ikut masuk gelanggang.
Gerindra kabarnya antara Deni Asra atau Fikri Hidayat. Keduanya sama-sama kader. PAN ditunggui kadernya Dodi Delvi, PPP sulit dibaca, disana ada H. Emi dan kabarnya juga dibidik oleh Riko Febrianto. Nama lain yang juga kader bergema juga di PPP. Sedangkan Hanura dan PDI P yang masing-masing memiliki 1 kursi tampaknya menunggu bola saja.
Lalu apakah RKN sudah merasa cukup dengan 8 kursi ? Ketika ditanya beliau menjawab, “semakin banyak kawan semakin baik. Kita berkomunikasi dengan semua parpol, dan sangat intens itu dengan 3 parpol lagi. Kita berharap mendapatkan dukungan mayoritas partai politik. Target kita diusung oleh minimal 5 partai politik”.
“Partai apa saja yang 3 lagi itu pak”? Kami bertanya kepada RKN karena penasaran. RKN menjawab dengan senyum santai dan berucap, “coba tebak da, kalau benar ambo maangguak, kalau tidak tau ya tunggu kabar selanjutnya”.
(Ghiet)