Cabang Olahraga Aerosport Paramotor Resmi Mengikuti PON XXI Aceh

YUTELNEWS.com | Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Aceh, cabang olahraga Aerosport Paramotor, resmi memulai pertandingan perdana pada hari ini, Kamis, 29 Agustus 2024, bertempat di venue Bandara Malikussaleh, Aceh Utara – Sumatra

Pertandingan dimulai pada pukul 08.05 hingga pukul 11.05 WIB. Cabang Olahraga Aerosport Paramotor mempertandingkan nomor lomba pertama dari 12 nomor yang akan dipertandingkan dalam PON XXI di Aceh.

Nomor lomba yang telah dipertandingkan adalah Navigasi Kategori Footlaunch Putra, diikuti oleh 47 atlet paramotor dari 17 provinsi peserta PON Aceh-Sumut.

“Nomor lomba ini sangat bergengsi karena menguji keahlian atlet untuk terbang menjelajahi wilayah Aceh Utara hanya dengan alat navigasi berupa kompas dan peta buta. Atlet lepas landas dari Bandara Malikussaleh, kemudian terbang menjelajahi 15 titik koordinat di rute terbang sejauh 40 km, dan harus kembali mendarat di Bandara Malikussaleh,” kata Cahyo Alkantana, Technical Delegate (TD) sekaligus Ketua Paramotor Indonesia.

Cahyo juga mengatakan, Pertandingan berjalan lancar meski terdapat insiden pendaratan darurat yang terjadi pada empat atlet, yaitu Hasbul Asra (Aceh), Supratman (Riau), Jevy Oky Cahyono (Nusa Tenggara Timur), dan Azhar Teguh Pangesti (Bali).

Mereka mengalami gangguan mesin di udara, sehingga memutuskan untuk melakukan pendaratan darurat di area yang aman. “Itu adalah hal yang wajar terjadi dalam situasi darurat. Mereka sudah tahu di mana harus mendarat,” jelas Cahyo.

“Ada empat pilot yang melakukan pendaratan darurat di nomor Navigasi Putra. Dugaan sementara, gangguan mesin disebabkan oleh kontaminasi bahan bakar. Tadi malam di bandara terjadi hujan dan angin kencang. Selain itu, bisa saja atlet memaksa mesin yang tentunya memiliki kapasitas limit,” ujar Cahyo Alkantana.

Saat ditanya mengenai kondisi para pilot tersebut, Cahyo menegaskan bahwa tidak ada yang mengalami cedera berat, bahkan mereka masih dapat tampil untuk bertanding kembali.

Cahyo juga menyebut insiden saat latihan sebelumnya, di mana jilbab salah satu peserta terlilit baling-baling mesin. “Itu terjadi saat latihan kemarin,” ujarnya.

Untuk pertandingan selanjutnya di nomor navigasi, panitia pelaksana cabang Paramotor PON Aceh – Sumut akan memperkecil diameter lintasan penerbangan.

Para atlet yang mengalami pendaratan darurat tidak mengalami cedera dan tetap dapat melanjutkan pertandingan pada nomor lomba berikutnya, yaitu Task Economic, yang akan dipertandingkan sore ini Kamis 29 Agustus 2024, mulai pukul 15.00 hingga 18.00 WIB.

Sementara itu Muhammad Sunoto Hanan, Manager Paramotor Jawa Tengah sekaligus Ketua Pengurus Provinsi Paramotor Jawa Tengah, saat di konfirmasi melalui WA membenarkan bahwa hari ini telah dilaksanakan pertandingan nomor Navigasi FL Putra berjalan dengan lancar walau dengan sedikit kendala yaitu adanya atlit yang mengalami mesin mati saat penerbangan dan landing darurat, atlit selamat dan masih bisa mengikuti pertandingan selanjutnya, sedangkan rencana nomor Navigasi FL Putri ditunda hari berikutnya, serta rencana nomor economic FL sore hari belum bisa dilaksanakan karena kendala cuaca yg tidak memungkinkan dilaksanakan.

Semoga cuaca besok lebih baik dan layak untuk pertandingan, pungkas Sunoto Hanan.

(HM.Roji)

Posting Terkait

JANGAN LEWATKAN