YUTELNEWS.com | Kab. Bandung Barat- Pemerintah Desa (Pemdes) Bojong Koneng, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), menerima tamu Kunjungan kerja (Kunker) dari Kota Denpasar Bali bersama Bumdesma dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD). Senin, (19/10/2024)
Acara tersebut di gelar di Aula Kantor Desa Bojong Koneng. Hadir dalam acara tersebut, Kepala Desa Bojong Koneng, Tarmaya, S.Pd., Camat Kecamatan Ngamprah, Agnes Virganty S.STP., M.si., kepala DPMD KBB, Dudi Supriadi S.sos., kepala DPMD kota Gianyar Bali, Iwayan Buda S.I.P., M.A.P., pengawas bumdes KBB, Arman Aditya S.E., M.S.I., dan tamu lainnya.
Kepala DPMD kota Gianyar Bali, Iwayan Buda, menjelaskan,” Kita sedang mengadakan acara peningkatan kapasitas BUMDes kota denpasar.Kita hadir di desa bojong koneng, kebetulan ini rekomendasi dari kemendes, bahwa di desa bojong koneng sudah ada bumdes bersama yang sudah berhasil memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat dan pemerintah desa,” jelasnya.
Dirinya juga menjelaskan bahwa dari kota gianyar nali, membawa sebanyak 27 Direktur BUMDes Se-kota gianyar bali.
“kami dari denpasar mengajak 27 para direktur bumdes yang ada di kota denpasar untuk studi tour, belajar bagaimana bumdesma di sini melihat potensi desa melaksanakan strategi, termasuk penguatan potensi-potensi yang ada di desa,sehingga menjadi usaha-usaha yang besar membantu menghasilkan bagi pemerintah desa juga bagi kesejahteraan masyarakat desa yang ada di bojong koneng,”jelasnya.
“Tentu kami berharap dengan kehadiran kami, kami bisa melihat dan jadi pengalaman, sehingga dari hasil pengamatan, mungkin kami bisa tiru, kami bisa modifikasi, dan kami bisa terapkan di denpasar sesuai dengan potensi yang ada di desa kami yang ada di denpasar,” tambahnya.
Selain itu, Iwayan buda juga menjelaskan perbedaan program KBB dan kota Gianjar Bali
“Kalau melihat program memang, melihat kondisi desa denpasar dengan desa bojong koneng KBB itu jauh berbeda, di sini memang daerah perkebunan dan pertanian sedangkan kita adalah desa yang ada di wilayah perkotaan,” jelasnya.
“Jadi usaha mikro segala macam di sana sudah luar biasa pergerakannya malahan itu menjadi pemicu kami untuk berbuat lebih banyak, sedangkan disini kemampuan untuk membaca potensi alam yang ada di desa itu di kuatkan oleh sumber daya yang ada sehingga disini bisa bergerak bumdesma nya. Jadi kita sering, kita sama sama belajar, tentu kami berharap kami bisa mendapatkan lebih banyak sesuatu disini,”paparnya kembali.
“Kami berharap setelah kami datang dari sini, dan berikutnya kita akan ke kemendes bisa, memberikan inspirasi bagi temen-temen kami direktur bumdes yang ada di denpasar, bagaimana mereka menggali potensi yang ada di masing-masing desanya, sehingga nanti bisa menguatkan bumdesnya kalau seandainya bumdes kuat, mungkin ada pendapatan asli desa bisa meningkat, dan yang paling penting adalah kesejahteraan desanya juga bisa kita capai.”Pungkas iwayan buda.
Ditempat yang sama kepala Desa Bojong Koneng, Tarmaya S.Pd., mengatakan sangat mengapresiasi dengan adanya kegiatan tersebut.
“Kegiatan ini sangat luar biasa karna ini sangat jarang sekali, acara ini adalah acara DPMD KBB, Khususnya BUMDESMA yang mengadakan kunjungan dari bumdes yang ada di bali, dan kebetulan acara ini di laksanakan di desa bojong koneng, tentunya kami sangat mengapresiasi karna banyak hal yang dapat di gali terkait dengan kegiatan ini, bersama kadis DPMD, bersama rekan-rekan di bumdes dari bali, sehingga kita bisa bertukar fikiran dengan bumdes yang ada di bali. Bagaimana sehingga kita bisa berkolaborasi,” katanya
“Alhamdulillah dengan adanya kegiatan ini, disamping terkait dengan kebumdesan juga ada budayanya, karna kita tau di Bali itu cuman dengar bagai mana itu di bali, yang jelas kita bisa saling bertukar fikiran langsung khususnya dengan orang-orang yang berkunjung ke sini,”tambahnya
“Dan saya juga berkeinginan datang ke bali, nanti kita dengan bumdes bersama dan juga kita berharap barangkali, itu juga kalau ada arahan dari pemda. Pak kadis juga tadi hadir ke sini, pak camat juga hadir, bu camat juga hadir dan dirinya juga mengapresiasi. Kalau terkait bumdes itu sudah berjalan, jadi berkolaborasi dan kami berharap bumdes yang ada di bojong koneng bisa lebih berkembang.” Pungkasnya.
Didin Yoyo
