SUKABUMI, YUTELNEWS.COM —Ratusan hektar sawah di Desa Kertamukti, Kecamatan Warungkiara, Kabupaten Sukabumi, belum bisa ditanami karena masalah irigasi.
Untuk menangani masalah ini, Direktur Jenderal Tanaman Pangan Kementerian Pertanian RI, Yudi Sastro, mengadakan diskusi dengan kelompok tani “Harapan Mekar” di Kampung Cilulumpang pada 31 Mei.
Diskusi ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi dan puluhan petani setempat. Para petani mengeluhkan kerusakan saluran irigasi sekunder di Daerah Irigasi (DI) Warungkiara sepanjang sekitar 9 kilometer.
Kerusakan ini menyebabkan sekitar 500 hektare sawah tidak dapat dikerjakan dan ditanami. Petani berharap untuk normalisasi total saluran irigasi agar dapat kembali berproduksi.
Yudi Sastro menegaskan bahwa pihaknya sedang menindaklanjuti arahan Presiden untuk mempercepat tanam dan meningkatkan produksi beras.
Dia menyebutkan bahwa masalah kekurangan air adalah tantangan utama bagi petani di Warungkiara. Pada 2 Juni, akan ada diskusi lebih lanjut dengan Kementerian PUPR dan BBWS untuk menyelesaikan masalah ini.
Pemerintah menargetkan rehabilitasi jaringan irigasi seluas 2 juta hektare tahun ini. Yudi berharap normalisasi irigasi segera dimulai jika instruksi presiden keluar.
(Mirna)