YUTELNEWS.com – Jakarta.
Dalam rangka meningkatkan kemampuan sumber daya manusia (SDM) Direktorat Intelijen Deputi Bidang Pemberantasan Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI), Kepala BNN RI Marthinus Hukom, S.I.K., M.Si., melakukan audiensi dengan Deputi Politik Hukum Pertahanan dan Keamanan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), Bogat Widyatmoko, S.E., M.A., di kawasan Jakarta Selatan, Senin (1/4).
Peningkatan kapasitas bagi SDM Direktorat Intelijen ini tidak hanya dilakukan untuk memberantas narkotika tetapi juga untuk mendukung upaya preventif yang dilaksanakan BNN RI dalam Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
Menurut Kepala BNN RI, kemampuan analisa intelijen dan pemanfaatan informasi intelijen sangat diperlukan dalam bidang pencegahan. Optimalisasi fungsi intelijen dalam pencegahan narkotika dapat dilakukan untuk mendeteksi penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika serta pemetaan daerah rawan dan kelompok masyarakat yang terlibat.
Informasi intelijen tersebut akan dimanfaatkan dalam intervensi program pencegahan dan pemberdayaan masyarakat sehingga tepat sasaran, efektif, dan efisien. Berkaitan dengan ruang lingkup intelijen yang luas, Kepala BNN RI juga akan melakukan penyesuaian tata kelola dan kelembagaan Direktorat Intelijen.
Bappenas melalui Deputi Polhukhankam mendukung konsep serta usulan tersebut untuk pembangunan P4GN kedepan. Baik BNN dan Bappenas sepakat untuk melakukan pertemuan lanjutan guna membahas rencana tersebut agar dapat segera diimplementasikan guna mendukung pelaksanaan tugas BNN dalam P4GN.
#indonesiabersinar
#indonesiadrugfree
Ancha Sumber BIRO HUMAS DAN PROTOKOL BNN RI