Pangdam IM, Pj. Gubernur Aceh, dan Kapolda Aceh Menjadi Narasumber dalam Dialog “Aceh Bicara” di TVRI Aceh

You Tell News - Lugas, Berwibawa dan Menarik

YUTELNEWS.com | Banda Aceh – Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr (Han)., bersama Penjabat Gubernur Aceh Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM) Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, M.Tr (Han)., bersama Penjabat Gubernur Aceh Bustami Hamzah, S.E., M.Si., dan Kapolda Aceh Irjen Pol. Achmad Kartiko, S.I.K., M.H., menjadi narasumber dalam acara “Dialog Aceh Bicara” yang disiarkan dari Studio TVRI Aceh, Mata Ie, Aceh Besar, pada Selasa (20/08/2024) sore. Dialog kali ini mengangkat tema “Aceh Siap Menyambut PON XXI 2024.”

Dalam dialog tersebut, ketiga narasumber utama mengulas berbagai persiapan strategis yang telah dilakukan oleh Provinsi Aceh dalam rangka menyambut Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024. Mereka membahas kesiapan infrastruktur, keamanan, serta dukungan dari pemerintah daerah dan instansi terkait, yang bertujuan untuk menjamin kesuksesan acara olahraga terbesar di Indonesia ini.

Pangdam IM menjelaskan peran vital TNI dalam memastikan keamanan dan kelancaran selama pelaksanaan PON XXI. Ia menekankan pentingnya kolaborasi yang kuat antara TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah dalam menjaga stabilitas dan kenyamanan selama acara berlangsung. Menurutnya, sinergi antar instansi adalah kunci untuk menciptakan suasana yang kondusif bagi para atlet dan pengunjung yang datang ke Aceh.

Penjabat Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, memaparkan langkah-langkah yang telah diambil oleh pemerintah provinsi dalam mempersiapkan fasilitas olahraga dan infrastruktur pendukung lainnya. Ia menegaskan komitmen kuat pemerintah daerah untuk memberikan yang terbaik dalam menyambut dan menyukseskan PON XXI 2024, dengan memastikan semua elemen pendukung siap digunakan.

Sementara itu, Kapolda Aceh, Irjen Pol. Achmad Kartiko, menguraikan rencana pengamanan komprehensif yang telah dipersiapkan oleh pihak kepolisian. Langkah-langkah tersebut dirancang untuk memastikan jalannya PON 2024 dengan aman, tertib, dan sesuai dengan standar nasional. Ia juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan keamanan selama penyelenggaraan ajang ini.

Dialog yang berlangsung selama satu jam ini diharapkan dapat memberikan wawasan yang mendalam dan komprehensif kepada masyarakat mengenai kesiapan Aceh sebagai tuan rumah PON XXI 2024. Selain itu, acara ini juga menjadi sarana untuk mengajak seluruh elemen masyarakat Aceh turut serta dalam mendukung dan menyukseskan perhelatan olahraga nasional ini.

(Said Yan Rizal)