Yutelnews.com | PANGKALAN, Sejak Selasa (26/12) dinihari, hujan tak henti-henti mengguyur tanah Kabupaten Limapuluh Kota. Akibatnya, terjadi bencana disejumlah titik.
Air sungai meluap, merendam rumah-rumah warga dan tanah longsor pun ikut terjadi.
Di kawasan wisata Lembah Harau, air kembali naik. Kemudian di kawasan Pangkalan Koto Baru, air merendam rumah-rumah warga.
Kemudian, longsor terjadi di jalan Sumbar-Riau tepatnya di Kelok 17 dekat Bandrek House Hulu Aia.
“Mohon mayarakat menunda dulu perjalananya. Bagi yang dari Sumbar menuju Riau atau sebaliknya. Karena ada lomgsor dan banjir,” ujar Komandan Kodim 0306/50 Kota Letnan Kolonel Inf Andri Asmara Yuda pada Selasa (26/12) pagi.
Lokasi longsor berada dekat Bandrek House sebelum Koto Alam. Disana terjadi kemacetan panjang.
Di Pangkalan, air naik hingga setinggi pinggang orang dewasa. Akibat bencana banjir dan longsor tersebut, belum diketahui apakah ada korban jiwa.
Kemudian, terkait situasi bencana pagi ini, belum didapat informasi detail dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Limapuluh Kota.
Penulis 🙁 MWL )
