Daerah Wisata Lembang Kabupaten Bandung Barat menjadi Daerah Langganan Banjir saat Musim Penghujan

NEWS201 Dilihat

YUTELNEWS.com | Kawasan wisata Lembang Kabupaten Bandung Barat (KBB), menjadi daerah langganan banjir saat hujan turun.

Titik banjir paling parah terjadi di depan Pasar Panorama Lembang, karena genangan air di badan jalan berkisar antara 40-60 cm, kondisi ini tak jarang membuat arus lalu lintas utama lumpuh.

Bahkan, tempat usaha di sepanjang jalan raya pun tak luput dari genangan banjir, air banjir merendam sebuah Sekolah Dasar di Jalan Panorama sehingga mengganggu aktivitas belajar siswa.

Solusi normalisasi drainase yang sudah rampung sejak dua bulan terakhir bisa dianggap sia-sia lantaran banjir masih tetap terjadi.

Menanggapi hal tersebut, Pj Bupati Bandung Barat Arsan Latif, mengklaim sudah memiliki solusi untuk mengatasi banjir di kawasan tersebut, dirinya sudah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang, agar segera memperbaiki nya.

“Sudah ada solusi, pokoknya sebelum natal dan tahun baru (Nataru) sudah selesai karena kita harus punya target, Nataru tidak ada banjir walaupun hujan,”kata Arsan.

Pihaknya, dalam waktu dekat bakal menggelar rapat khusus penanganan banjir Lembang, semua pihak akan diajak duduk bersama agar bisa ditemukan penanganan paling efektif dan segera.

“Saya akan rapatkan, paling tidak kita fokuskan memperbaiki drainase. Jangan sampai tahun baru ramai orang berwisata, tapi di sini banjir.” jelas Arsan.

Di ketahui, kawasan jalan di Pasar Panorama Lembang kerap diterjang banjir saat hujan deras, meski sebelumnya sudah dilakukan perbaikan saluran atau drainase.

Terpisah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Barat (KBB) mengingatkan, wisatawan mewaspadai kondisi cuaca ekstrim saat libur Natal dan Tahun Baru.

Sebab, hujan dengan intensitas tinggi di musim peralihan ini bisa terjadi tiba-tiba, sehingga bisa memicu terjadinya bencana alam seperti tanah longsor, banjir, dan pohon tumbang.

Termasuk di kawasan wisata Lembang, KBB yang didominasi wisata alam dan jadi destinasi favorit pelancong untuk menghabiskan libur natal dan tahun baru.

“Kita nanti ada edaran atau imbauan supaya masyarakat khususnya wisatawan yang berkunjung ke KBB agar meningkatkan kewaspadaan,”kata Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD KBB Dedi Supriadi.

Dedi juga mengatakan, pihaknya saat ini bersama unsur kewilayahan sedang melakukan pemetaan potensi rawan bencana di kawasan destinasi wisata seperti di Lembang.

Selain itu, pihaknya juga meminta kewilayahan untuk meningkatkan kewaspadaan.

(D.yoyo/Wakaperwil)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *