YUTELNEWS.com | Melawi, Kalbar- Tim gabungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Kalimantan Barat kembali melakukan Verifikasi pengecekan ke lapangan Embung Babolit yang ada di Desa Landau Tubun Kecamatan Pinoh Selatan Kabupaten Melawi terkait pencemaran sumber Air Bersih warga masyarakat dampak dari kegiatan Aktivitas Pembukaan Lahan.
“Pantauan langsung Awak Media ini di lapangan Selasa,30/04/2024 sebelum nya Tim DLH provinsi di terima pihak management perusahaan di Ruangan Kantor KM 17 PT Lahan Cakrawala untuk melakukan verifikasi kelengkapan berkas dokumen perusahaan dan terlebih untuk mengetahui sejauh mana kewajiban baik dari segi administrasi maupun rehabilitasi lingkungan yang sudah dilakukan pihak perusahaan atau belum.
Yang mana sebelumnya PT. Lahan Cakrawala dinyatakan telah melakukan pencemaran aliran Bendungan Babolit yang merupakan sumber utama Air Bersih warga masyarakat akibat kegiatan Aktivitas Pembukaan Lahan.
Dampak pencemaran lingkungan yang dilakukan perusahaan itu sendiri air yang ada di Bendungan Babolit tidak dapat di konsumsi warga masyarakat .
Namun upaya responshif pihak perusahaan sudah melakukan rehabilitasi membangun Sumber Air Embung Baru serta bisa siap pakai oleh warga masyarakat yang kini sudah dilakukan realisasi ke rumah-rumah warga.
Shinta Widyastuti dari Dinas DLHK Kalbar saat di wawancara Awak media ini di lapangan menyampaikan pihak kita hari ini hanya baru bisa mengambil keputusan setelah dilakukan verifikasi lapangan.dan akan membuat Berita Acara (BA) selanjutnya kita akan berkoordinasi dengan pihak Gakkum”, Ucapnya.
Turut hadir dalam kunjungan verifikasi tersebut, Camat Pinoh Selatan,Kades Landau Tubun, gabungan DLHK provinsi Kalimantan Barat,DLH Kabupaten Melawi dan dinas KPH Melawi dan juga Unit Tipidter Polres Melawi.
Penulis : Musa
