YUTELNews.com | Aceh Timur – Babinsa Koramil 09/Nrs Kodim 0104/Aceh Timur, Serda Apriadi bersama warga dalam gotong-royong membuat parit adalah salah satu contoh kolaborasi positif dan masyarakat lokal untuk meningkatkan infrastruktur lokal serta memperkuat hubungan antara TNI dan warga, Bertempat di Desa Pulo U, Kecamatan Nurussalam, Kabupaten Aceh Timur, Senin (30/10/2023).
Kegiatan pembuatan saluran air atau parit merupakan langkah proaktif dalam mengantisipasi risiko luapan air, Terutama selama musim hujan, Infrastruktur seperti saluran air yang baik dapat membantu mengalirkan air hujan dengan lebih lancar, mengurangi risiko banjir, dan melindungi permukiman dari potensi kerusakan yang diakibatkan oleh genangan air.
“Serda Apriadi mengatakan, menggambarkan semangat serta motivasi para Babinsa yang didasari oleh ketulusan dan semangat untuk membantu masyarakat, Kesadaran bahwa TNI berasal dari rakyat dan untuk rakyat menjadi landasan kuat bagi keterlibatan mereka dalam kegiatan seperti gotong royong pembangunan infrastruktur untuk kepentingan masyarakat,” Kata Serda Apriadi.
Untuk menjaga serta meningkatkan kemanunggalan antara TNI dan masyarakat, Melalui partisipasi aktif dalam kegiatan seperti gotong royong, para Babinsa berupaya untuk tetap terlibat dan berbaur dalam kehidupan masyarakat, Menjaga hubungan yang erat, serta memperkuat keterlibatan positif di tengah-tengah kebutuhan dan kepentingan masyarakat secara keseluruhan.
Ucapan terima kasih dari salah satu warga menegaskan atas kehadiran dan kontribusi Babinsa dalam kegiatan gotong-royong tersebut, Ini mencerminkan pengakuan terhadap peran Babinsa dalam mendukung serta berkolaborasi dengan masyarakat lokal untuk meningkatkan kondisi lingkungan dan infrastruktur setempat.
“Tentu sangat membantu serta memberikan manfaat bagi masyarakat, Hal ini menekankan nilai-nilai kolaborasi dan saling tolong menolong, Memperkuat ikatan sosial, Serta menggarisbawahi pentingnya menjaga hubungan yang harmonis di antara masyarakat dalam proses pembangunan bersama,” tutupnya
(Kaperwil Aceh – Said Yan Rizal)
Komentar