Ulang Tahun Partai Golkar Ke 61, Dadang Naser: Golkar Harus Hadir di Tengah Rakyat, Bukan Hanya Saat Pemilu

NEWS, POLITIK63 Dilihat

YUTELNEWS.com | Kab. Bandung Barat- Ribuan warga tumpah ruah memenuhi kawasan Ruko Cibatu, Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat, Minggu (5/10/2025). Mereka antusias mengikuti rangkaian kegiatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-61 Partai Golkar yang mengusung tema nasional “Golkar Solid, Indonesia Maju.” Acara berlangsung meriah dan sarat dengan kegiatan sosial yang menyentuh masyarakat.

Perayaan yang digagas oleh Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Bandung Barat ini bukan sekadar seremoni politik, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi dan pengabdian sosial. Sejak pagi, masyarakat memadati lokasi untuk mendapatkan layanan pengobatan gratis, paket sembako murah, serta mengikuti sarasehan kebangsaan.

Hadir dalam kesempatan tersebut, H. Dadang Naser, anggota DPR RI Fraksi Golkar dari Daerah Pemilihan Jawa Barat III sekaligus tokoh nasional yang juga mantan Bupati Bandung dua periode. Kehadiran beliau disambut hangat oleh masyarakat dan jajaran pengurus partai, menambah semarak perayaan ulang tahun partai berlambang pohon beringin itu.

Dalam peringatan kali ini, DPD Golkar Bandung Barat menunjukkan bahwa partai politik dapat hadir secara nyata di tengah masyarakat. Melalui kegiatan sosial seperti pasar murah dan pengobatan gratis, Golkar berupaya meringankan beban ekonomi warga di tengah fluktuasi harga kebutuhan pokok.

Panitia menyediakan paket sembako berisi beras, gula, dan minyak goreng yang dijual dengan harga simbolik Rp61.000, sesuai dengan usia Partai Golkar. “Kenapa Rp61.000? Karena ini melambangkan usia Golkar ke-61. Kalau beli di toko bisa di atas Rp100.000, tapi panitia ingin rakyat benar-benar merasakan manfaat dari perayaan ini,” ujar H. Dadang Naser kepada awak media.

Ia menegaskan, kegiatan sosial ini bukan ajang pencitraan, melainkan wujud pengabdian nyata partai kepada rakyat. “Golkar ingin selalu dekat dengan rakyat. Kalau rakyat sehat, sejahtera, dan ekonominya terbantu, itulah tujuan utama perjuangan kita,” katanya.

Selain kegiatan sosial, acara juga diisi dengan sarasehan kebangsaan yang membahas pentingnya edukasi politik bagi masyarakat. Dadang Naser menilai, demokrasi yang sehat harus diimbangi dengan kecerdasan politik rakyat.

“Kita menganut demokrasi luar biasa. Tapi kalau rakyat tidak diberi edukasi yang baik, bisa menimbulkan kebebasan tanpa batas. Tugas partai politik dan media adalah mendidik masyarakat agar cerdas dalam berpolitik dan bernegara,” tegasnya.

Ia juga menyinggung sejumlah tantangan bangsa ke depan seperti globalisasi, ketahanan pangan, dan perang budaya. “Kita ini negara agraris dan maritim yang kaya sumber daya. Jangan sampai terus bergantung pada impor beras, garam, atau ikan. Kalau dikelola dengan baik, rakyat pasti sejahtera. Pemerintahan di bawah Presiden Prabowo Subianto saat ini sedang berupaya memperkuat kemandirian nasional,” ujarnya.

Dalam sesi wawancara, Dadang Naser menyoroti Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Bandung Barat yang masih perlu ditingkatkan. Ia mendukung penuh program Sekolah Beringin, inisiatif DPD Golkar Bandung Barat yang menyediakan pendidikan alternatif bagi warga yang belum menamatkan pendidikan formal.

“Banyak warga belum punya ijazah SMP atau SMA. Sekolah Beringin hadir untuk membantu mereka belajar secara fleksibel dan cepat. Ini langkah konkret meningkatkan IPM dan daya saing daerah,” jelasnya.

Selain bidang pendidikan, ia juga menekankan pentingnya penguatan UMKM lokal agar ekonomi Bandung Barat tumbuh dari bawah. “Kalau semua belanja dari UMKM, ekonomi akan berputar di sini. Golkar akan terus mendorong agar program pemberdayaan seperti ini benar-benar berjalan di lapangan,” tambahnya.

Acara yang berlangsung hingga sore hari itu ditutup dengan tausiyah dan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Momen tersebut menjadi refleksi spiritual bagi seluruh kader agar tetap rendah hati dan konsisten berjuang untuk rakyat.

Ketua DPD Golkar Bandung Barat dalam sambutannya menegaskan, semangat ulang tahun ke-61 menjadi momentum untuk meneguhkan komitmen politik kesejahteraan. “Golkar bukan hanya hadir saat pemilu. Golkar harus hadir setiap saat di tengah rakyat, membantu, mendengar, dan bekerja. Inilah politik gotong royong yang sejati,” ujarnya.

Menutup kegiatan, H. Dadang Naser menyerukan agar seluruh kader Golkar menjaga soliditas dan konsolidasi menuju Pemilu 2029, serta mendukung visi besar Indonesia Emas 2045.

“Semoga semangat ulang tahun ke-61 ini menjadi momentum bagi kita semua untuk terus berbuat nyata bagi bangsa dan negara. Golkar harus solid, rakyat harus maju,” pungkasnya.

Dien Yoyo

Posting Terkait

JANGAN LEWATKAN

NEWS FEED